Apabila menginginkan gunakan strategi pemasaran yang irit biaya, stealth marketing dapat jadi pilihan yang baik bagi marketer.
Metode satu ini merupakan strategi marketing yang memadai cerdas dan terlampau efektif untuk menambah penjualan produk.
Meskipun jarang digunakan, strategi ini memadai jitu untuk mendongkrak popularitas brand, terutama yang hendak menambah awareness produk mereka.
Nah, memangnya, apa yang dimaksud bersama dengan stealth marketing? Apa saja jenis-jenis teknik berasal dari strategi pemasaran ini?
Selain itu, apa saja yang jadi kelebihan serta kekurangan berasal dari metode pemasaran tersebut?
Berikut ini adalah lebih dari satu jenis-jenis stealth marketing:
1. Viral Marketing
Teknik pemasaran di mana pesan atau konten yang menarik dan menarik perhatian disebarkan bersama dengan cepat lewat internet dan media sosial. Contohnya, video atau gambar yang menarik perhatian banyak orang dan dibagikan secara luas di media social creative agency indonesia.
2. Product Placement
Teknik pemasaran di mana produk atau merek diletakkan di dalam film, acara televisi, atau game tanpa mempromosikannya secara langsung. Contohnya, sifat yang menggunakan produk spesifik di dalam sebuah film atau acara televisi.
3. Native Advertising
Teknik pemasaran di mana iklan dihidangkan di dalam format yang menyerupai konten asli di platform layaknya web web atau media sosial. Contohnya, artikel yang ditandai sebagai “sponsored content” yang terlihat di web web berita.
4. Guerilla Marketing
Teknik pemasaran di mana merek atau produk dipromosikan lewat tindakan kreatif dan tak terduga di tempat-tempat publik, layaknya stasiun kereta, jalur raya, atau jalanan di kota. Contohnya, kampanye iklan yang melibatkan seniman jalanan yang melukis gambar kreatif di dinding.
5. Referral Marketing
Teknik pemasaran di mana merek atau produk dipromosikan lewat penggunaan pelanggan yang ada. Contohnya, menambahkan insentif atau imbalan kepada pelanggan yang memberi saran produk atau merek kepada teman-teman mereka.
Dalam menggunakan teknik stealth marketing, mutlak untuk perhitungkan etika pemasaran dan menegaskan bahwa pesan yang disampaikan kepada konsumen tidak menyesatkan atau menipu.